Header Ads

Seo Services

MENUJU ADAB -20

  Extra Terrestial Vehicle

   sekarang zaman sudah serba canggih, semua kegiatan dapat kita lakukan dengan mudah. Sama halnya dengan perkembagan otomitif, gadget, dan alat alat rumah tangga lainnya, sebagaimana perkembangan otomitif yang semakin canggih. Menbuat setiap orang yang melihat ingin memilikinya.


   Extra terrestrial bentuknya mirip kapsul, pintunya model gunting (terbuka ke atas), mobil ini tampak seperti tidak mempunyai ban. Setidaknya, karakteristik ini yang coba diciptakan Mike Vetter, dari Florida, Amerika Serikat (AS). Mobil ini diberinama Extra Vetter Vehicle, mobil ini memakai platform chevrolet colbat yang dimodifikasi sedemikian rupa hingga menyerupai mobil alien. Mobil berkapasitas 4 penumpang ini dibekali mesin bensin 2,2 liter. Ia juga dilengkapi sistem penghenti laju dengan ABS, dual airbags, AC, cruise control, dan power window. Kabarnya mobil ini menghabiskan dan hingga 2 juta dollar AS (Rp 18,4 miliar).

 KOMPUTER PENA

   Sulit memang kita percayai bahwa ada komputer berbentuk pena, tapi inilah kenyataanya teknologi yang semakin maju.
 



   Coba kita liat baik baik, apakah itu hanya sekedar pena dengan kamera?? Tentu saja tidak.. itu
 jauh lebih canggih dari yang kalian bayangkan.. mari kita lihat dengan jelas fungsi dari pena ini.




Dengan begini kita bisa mengucapkan “selamat tinggal Laptop“
Itu di sebut P-ISM sebagaimana dijelaskan oleh desainer NEC sebagai “Pen-style Personal Networking Gadget Package” (sedikit info “Pism pada P-ISM” dalam bahasa rusia berarti tulisan). Prototipe model ini diperkirakan senilai $30.000 atau sekitar 300an juta rupiah.
Menurut Website NEC Design, mereka menjelaskan konsep ini sebagai:
“P-ISM adalah paket komputer pena yang mencakup 5 fungsi yaitu :
  • Ponsel bergaya pena dengan cara input data menggunakan tulisan tangan
  • virtual keyboard
  • proyektor kecil
  • Camera Scanned
  • Personal ID password yang berfungsi sebagai identitas pemilik
P-ISM terhubung satu sama lain dengan technology wireless yang berdekatan. model ini juga bisa tersambung dengan internet menggunakan fungsi telepon selular pada P-ISM ini.. Gadget personal ini bergaya pena minimalis yang mempunyai fitur yang Luar biasa Lengkap.

Virtual Reality

Description: teknologi masa depan 2020 - virtual reality
Simulasi virtual reality | Credit: tocci.com

   Virtual reality adalah salah satu teknologi yang sudah lama diimpikan oleh para pencinta teknologi, jika ditelusuri mulai dari tahun 1980. Tapi sekarang, virtual reality mulai menjadi kenyataan.

Nama terbesar di bidang virtual reality adalah Oculus, yang sudah merencanakan meluncurkan headset ikoniknya, Rift di tahun depan. Tapi ada juga beberapa nama lain yang mulai mengembangkan konsep ini, mulai dari perusahaan kecil seperti Avegant, hingga perusahaan besar seperti Sony.

   Tetapi dalam pembuatanya mereka masih mengalami kendala dalam mengembangkan teknologi ini, Kecepatan untuk menyesuaikan pergerakan penguna masih mengadi kendala terbesar mereka. Pengembang Virtual reality sedang mengembangkan cara untuk mengatasi hal ini.
   Virtual reality bukan hanya untuk game saja, alat ini bisa di fungsikan sebagai sara pendidikan dan persiapan operasi.

POINT GRAB
    Dahulu kita menyalakan lampu dengan cara kuno. PointGrab bertujuan untuk memperbaiki semua itu dengan teknologi PointSwitch mendatang. Ini dasarnya sakelar tembok yang dilengkapi dengan kamera inframerah kecil, jadi dari pada menggunakan ponsel atau remote yang kurang peraktis.
Alat ini menggunakan satu kamera sistem yang dapat digunakan untuk mengendalikan beberapa perlengkapan di ruang yang diberikan - lampu Anda, termostat, TV, speaker, dan bahkan seolah-olah hal-hal seperti microwave atau mesin cuci piring. proprietary algoritma pengenalan isyarat PointGrab dapat memberitahu apa objek yang Anda cari di dengan melacak posisi dan orientasi dari mata Anda, dan menghubungkan dengan mana jari Anda menunjuk
Description: Titik-switch-lampu
Ini adalah ide yang menjanjikan, dan kontrol Tony Stark-gaya isyarat jelas masa depan otomatisasi rumah. Sayangnya PointSwitch tidak cukup sebagai dipoles seperti yang kita ingin hal itu terjadi. Ini bekerja dengan baik sopan selama demo kami, tapi masih menderita banyak masalah yang sama yang paling kontrol gerakan berbasis kamera-do. Jika Anda pernah menggunakan Xbox Kinect, Anda akan tahu perasaan - kadang-kadang untuk mendapatkan sistem untuk mengenali isyarat Anda, Anda harus mencambuk lengan dan mengulanginya, yang tidak hal yang paling nyaman di Dunia.
Teknologi ini pada akhirnya akan menyalip smartphone dan remote kontrol, tapi perlu untuk besi keluar Kinks pertama. PointSwitch pasti lebih nyaman digunakan daripada aplikasi smartphone, tapi dalam keadaan saat ini itu tidak hampir sama diandalkan.
   Demikian Artikel yang saya dapat sampaikan Semoga bermanfaat.....!!!!

No comments:

Powered by Blogger.